nusakini.com--Jelang Ramadhan, Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto, Wakil Gubernur Sulawesi Selatan Agus Arifin Numang, dan Ketua KPPU Pusat Syarkawi Rauf melakukan sidak di Pasar Terong, Hypermart, dan Lotte Mart, Selasa (16/5).

Sidak dilakukan untuk memantau pasokan dan harga komoditi bahan pokok di pasar tradisional dan modern menjelang Ramadhan. Hasil sidak menunjukkan ada perbedaan harga komoditi bawang putih di pasar terong dengan Hypermart, dan Lotte Mart. 

• DKM Masjid Rujab Sulsel Gelar Rapat Kerja Perdana, Kiyai Masykur: Patenkan 4 Fungsi Masjid
• Turnamen Nasional Domino Kedai Ayah UQ Cup Seri 2 Digelar, Ini Juaranya
• Doakan Sulsel, Pengurus DKM Masjid Kubah 99 Dzikir dan Doa Bersama
• Kebakaran di Toddopuli Makassar
• Tudang Sipulung Umara, Ulama dan Umat, Jadi Program Keumatan DKM Masjid Kubah 99

"Harga bawang putih di pasar tradisional lebih murah ketimbang pasar modern. Jika ingin dapatkan bawang putih dengan harga murah berbelanjalah ke pasar tradisional," saran Danny. 

Harga bawang putih eceran di pasar tradisional maksimal Rp 40 ribu per kilo gram, grosir Rp 38 ribu per kilo gram sedangkan di pasar modern, harga bawang putih bisa mencapai Rp 59 ribu per kilo gram. Terdapat selisih harga hingga Rp 19 ribu per kilo gram. 

Adanya perbedaan harga di dua tempat disebabkan besaran jumlah pajak yang harus dibayarkan juga berbeda. 

Sementara itu, menyoal ketersediaan bahan pokok menjelang Ramadhan, Wakil Gubernur Agus Arifin Numang menyampaikan jika pasokan bahan pokok di Sulawesi Selatan relatif aman hingga menjelang lebaran. (p/ab)